Atasi Kemiskinan, Hudanoor Konsen Tangani Sektor Riil
Untuk mengurai masalah kemiskinan dan tenaga kerja, pasangan cabup-cawabup terpilih Fathul Huda dan Noor Nahar Hussein bakal mempercepat sektor ekonomi riil. Salah satunya akan menggarap sektor pertanian agar lebih maksimal hasilnya.
Kebiasaan petani yang hanya bercocok tanam padi maupun komoditas pangan lainnya, harus dirubah sedikit demi sedikit. Sebab, informasi yang diterima, tanah di Tuban juga cocok untuk tanaman buah lainnya yang justru hasilnya banyak. Selain itu, tanam pangan tetap harus dipertahankan dan ditingkatkan hasilnya.
Namun, untuk merubah kebiasaan petani tradisional dibutuhkan bukti. Jika bukti itu sudah bisa dirasakan dan dilihat secara otomatis petani akan beralih dari tradisional ke modern. “Ini dibutuhkan demplot-demplot pertanian.” tegas cabup terpilih Fathul Huda dalam suatu kesempatan.
Selama ini, lanjut Huda, pertanian di Tuban hanya digarap secara tradisional, sehingga, hasilnya tidak bisa maksimal. Dengan pengairan yang cukup satu hektar sawah hanya menghasilkan 6-7 ton padi kering sawah. Padahal jika dikerjakan dengan ala modern bakal hasilnya akan lebih banyak.
Bahkan, jika nanti diperlukan pihaknya bakal mengirim petani Tuban untuk belajar pertanian di negara-negara yang sudah maju pertaniannya. “Kalau perlu biayanya dari keuangan saya pribadi. Tapi, ini perlu rumusan yang serius,” paparnya.
Selain itu, untuk menanggulangi kemiskinan juga harus membuka peluang kerja seluas-luasnya. Peluang kerja bisa terbuka jika ada investor yang membuka usahanya di Tuban. Investor akan diberikan kemudahan, namun, salah satu kewajiban mereka adalah menggunakan tenaga kerja lokal, baik pengerjaan pabriknya ataupun karyawannya yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan tersebut.
“Kemudahan yang kami berikan bukan gratis, tapi, perusahaan harus bisa memberikan manfaat kepada warga Tuban, utamanya sektor ekonomi,” jelas lelaki yang bakal dilantik menjadi Bupati Tuban 2011-2016 pada 13 Juni mendatang.
Home-home industri juga tak luput dari bidang garap pasangan yang mendapat dukungan 56 persen pemilih itu. Sebab, dengan semakin bermunculan home industri juga akab mampu menyerap tenaga kerja dan meningkatkan ekonomi warga. (ros)
sumber : kotatuban.com