Wabup Terpilih Soroti Mutasi Pejabat

| |

Janji kembalikan bila tak sesuai kemampuan

Wabup Tuban terpilih Noor Nahar Hussein merespon pejabat eselon IV menjelang lengsernya Bupati Tuban Haeny Relawati yang tinggal delapan hari, pada senin (5/6) lalu.
Dikatakan dia, kalau mutasi tersebut tidak sesuai dengan Right Man On The Right Place atau kemampuan personel pada posisi yang dijabat, maka pemerintahannya akan mengevaluasi. “Kalau perlu kami kembalikan pada posisi yang sebenarnya,” tandas dia
Ditegaskan Noor Nahar, dalam mutasi tersebut tidak ada aturan perundangan yang dilanggar. “Ini hanya menyangkut etika atau tata karma yang kurang baik,” tegas pria yang juga ketua DPC PKB Tuban ini.
Noor Nahar lebih lanjut mengatakan, sejumlah jabatan yang diisi dalam pelantikan tersebut sudah lama kosong. Bahkan, ada yang kosong 2-3 tahun. Disesalkannya, mengapa ketika pada posisi legitimasi rendah menjelang purna tugas, bupati-wabup justru memutasi. “Terkesan, ini memanfaatkan kesempatan,” kata mantan ketua PC NU Tuban itu.
Dimintai komentar terkait dikeluarkannya seluruh staf pendapa atau rumah dinas bupati dalam mutasi tersebut, Noor Nahar justru punya asumsi tersendiri. Dikatakan Noor Nahar, sangat mungkin bupati Haeny menyimpan rahasia yang tidak boleh diketahui orang lain.”Ini yang justru perlu kami pertanyakan mengapa staf pendapa yang dimutasi, tidak lainnya,” tegas Noor Nahar dengan mimik serius.
Di bagian lain, wabup terpilih pasangan Fathul Huda ini juga menyorot proses bupati dan wabup terpilih dalam menempati rumah dinas. Dikatakan dia, di kabupaten/kota lain, bupati-wabup terpilih sudah bersiap menempati rumah dinas sebulan sebelumnya. Ditandaskan Noor Nahar, dalam waktu sebulan tersebut, bupati dan wabup terpilih punya kesempatan membersihkan dan menata ruang sesuai dengan keinginannya. “Ini tidak. Sampai sekarang, kami belum tahu kapan akan masuk rumah dinas,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, menjelang delapan hari lengser, Bupati Haeny Relawati dan Wabup Lilik Soehardjono merotasi pejabat eselon IV di lingkungan pemkab setempat. Upacara pengambilan sumpah jabatan tersebut berlangsung di gedung Korpri, kompleks Pendapa Krido Manunggal. Dari 119 pegawai eselon IV yang dirotasi, sebagian besar di antaranya berada di instansi dinas pendidikan, pemuda dan olahraga (Disdikpora). Jumlahnya, 91 pegawai. Sementara pada jabatan structural pemkab sekitar 24 orang. Sisanya, 4 orang di lingkungan pemerintahan desa, yakni sekretaris desa (sekdes). Dalam mutasi tersebut, Arman Mitra, ajuda bupati Haeny Relawati mendapat jabatan baru sebagai kasubag umum dan kepegawaian Kecamatan Jenu. Begitu juga dengan sekretaris pribadi (sekpri) serta staf pendapa lainnya juga ikut masuk gerbong mutasi.
Haeny dalam sambutannya mengatakan, dengan amanat baru ini diharapkan bisa dijadikan momentum untuk dapat memaksimalkan potensi diri. Sementara itu, Kabag Humas dan Media Pemkab Tuban, Joni Martoyo mengatakan, dilantiknya pejabat baru ini bukan untuk semata-mata merotasi. “Namun untuk mengisi kekosongan jabatan,” kata dia (ds/wid)

Posted by HudaNoor on 09.35. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

1 komentar for "Wabup Terpilih Soroti Mutasi Pejabat"

  1. selamat bagi yang sudah dilantik, dan mohon bersabar bagi yang belum..!!

Leave a reply